Hebatnya Kekuatan Sholawat
Bukan sihir, bukan pula tipu daya, melainkan keajaiban yang datangnya langsung dari Allah. Solawat, sholawat itu ibarat air. Jika kita selalu membacanya, maka kebaikan itu akan tumpah. Nah, tumpahan sholawat dan kebaikan dari Allah itu akan kita peroleh untuk diri kita sendiri. Itulah yang disebut berkah.
Manusia pasti punya banyak keinginan dan harapan. berikhtiar semampunya, diikuti perasaan gundah, resah, takut semua cuma omong kosong belaka. Di sinilah peran Sholawat, disaat harapan tinggi yang menurut manusia mustahil, tapi dengan sholawat semua bisa diraih bahkan untuk hal yang tak pernah kita duga.
Wirda Mansur, yaa pasti kenal kan? Sosok yang gemar memberikan kisah inspiratifnya tentang keajaiban sholawat di kehidupannya.
Wirda bilang, "kalo kita punya mimpi jangan nanggung, lebih tinggiin lagi yang menurut lo mustahil pun. Walaupun belum tentu semua terkabul, yang penting udah usaha. Ingetkan kita punya Allah, kaga ada yang terjadi di dunia ini selain atas izin-Nya. Yaudah minta lah kita sama Allah. Ketika orang lain berikhtiar lewat jalur bumi, bahkan curcol mengharapkan belas kasihan manusia. Kita harus beda, mintalah ke Allah lewat jalur langit. Lewat apa? Sholawat dan solat tahajud. Alhamdulillah, dari sholawat dan al-Quran gue bisa keliling dunia gratis, dan masih banyak lagi. Intinya Al-Qur’an dan Sholawat itu udah ngerubah hidup gue banget. "
Dan dari situlah orang-orang mulai banyak menerapkan apa yang dilakukan Wirda. Tak sedikit kawanku yang bercerita tentang pengalaman pribadinya tentang sholawat.
Aku ngerasain sendiri betapa hebatnya sholawat itu. Singkat cerita, dihari terakhir bimbingan tes aku berjalan sendiri ke Fakultas Ilmu Dakwah Dan Ilmu Komunikasi. Sepi, hening, sendiri duduk di depan lobby, tangan memegang lantai warna putih sembari mengucapkan sesuatu di hati. Penuh perasaaan dan pengharapan semoga ada keajaiban. "Allahumma Sholli'alaa Sayyidina Muhammad" beberapa kali diucap. Biidznillah, Allah kabulkan aku untuk belajar di Fakultas itu dan prodi pilihanku. Begitu pun dengan kawanku yang lain,
Si A :" gue masuk UIN karena Sholawat, pas masuk gerbang, pas tes gue sholawatin aje tuh dan biidznillah gue dikasih kesempatan belajar di UIN"
Si B :" alhamdulillah, bener ya kalo kita ingin sesuatu terus disholawatin ada aja keajaiban. Akhirnya aku bisa lolos UNNES :'"
Masihkah ragu? Yuk mulai sekarang jangan takut bermimpi, selagi masih hidup dan masih bisa berusaha, why not. Dari beribu-ribu angan kita, pasti akan ada yang bermekaran meski waktunya tak bersamaan. Tapi semua gak cukup dengan sholawat, perlu juga ikhtiar dan doa. Serta jangan sombong, semua yang kita peroleh tidak lain karena adanya campur tangan Allah SWT.
Yuk Semangattttt 💙✨
Bukan sihir, bukan pula tipu daya, melainkan keajaiban yang datangnya langsung dari Allah. Solawat, sholawat itu ibarat air. Jika kita selalu membacanya, maka kebaikan itu akan tumpah. Nah, tumpahan sholawat dan kebaikan dari Allah itu akan kita peroleh untuk diri kita sendiri. Itulah yang disebut berkah.
Manusia pasti punya banyak keinginan dan harapan. berikhtiar semampunya, diikuti perasaan gundah, resah, takut semua cuma omong kosong belaka. Di sinilah peran Sholawat, disaat harapan tinggi yang menurut manusia mustahil, tapi dengan sholawat semua bisa diraih bahkan untuk hal yang tak pernah kita duga.
Wirda Mansur, yaa pasti kenal kan? Sosok yang gemar memberikan kisah inspiratifnya tentang keajaiban sholawat di kehidupannya.
Wirda bilang, "kalo kita punya mimpi jangan nanggung, lebih tinggiin lagi yang menurut lo mustahil pun. Walaupun belum tentu semua terkabul, yang penting udah usaha. Ingetkan kita punya Allah, kaga ada yang terjadi di dunia ini selain atas izin-Nya. Yaudah minta lah kita sama Allah. Ketika orang lain berikhtiar lewat jalur bumi, bahkan curcol mengharapkan belas kasihan manusia. Kita harus beda, mintalah ke Allah lewat jalur langit. Lewat apa? Sholawat dan solat tahajud. Alhamdulillah, dari sholawat dan al-Quran gue bisa keliling dunia gratis, dan masih banyak lagi. Intinya Al-Qur’an dan Sholawat itu udah ngerubah hidup gue banget. "
Dan dari situlah orang-orang mulai banyak menerapkan apa yang dilakukan Wirda. Tak sedikit kawanku yang bercerita tentang pengalaman pribadinya tentang sholawat.
Aku ngerasain sendiri betapa hebatnya sholawat itu. Singkat cerita, dihari terakhir bimbingan tes aku berjalan sendiri ke Fakultas Ilmu Dakwah Dan Ilmu Komunikasi. Sepi, hening, sendiri duduk di depan lobby, tangan memegang lantai warna putih sembari mengucapkan sesuatu di hati. Penuh perasaaan dan pengharapan semoga ada keajaiban. "Allahumma Sholli'alaa Sayyidina Muhammad" beberapa kali diucap. Biidznillah, Allah kabulkan aku untuk belajar di Fakultas itu dan prodi pilihanku. Begitu pun dengan kawanku yang lain,
Si A :" gue masuk UIN karena Sholawat, pas masuk gerbang, pas tes gue sholawatin aje tuh dan biidznillah gue dikasih kesempatan belajar di UIN"
Si B :" alhamdulillah, bener ya kalo kita ingin sesuatu terus disholawatin ada aja keajaiban. Akhirnya aku bisa lolos UNNES :'"
Masihkah ragu? Yuk mulai sekarang jangan takut bermimpi, selagi masih hidup dan masih bisa berusaha, why not. Dari beribu-ribu angan kita, pasti akan ada yang bermekaran meski waktunya tak bersamaan. Tapi semua gak cukup dengan sholawat, perlu juga ikhtiar dan doa. Serta jangan sombong, semua yang kita peroleh tidak lain karena adanya campur tangan Allah SWT.
Yuk Semangattttt 💙✨
Terimakasih ilmunya kaka
BalasHapus